Pengertian printer, Printer merupakan sebuah perangkat keras yang dihubungkan pada komputer yang berfungsi untuk menghasilan cetakan baik berupa tulisan ataupun gambar dari komputer pada media kertas atau yang sejenisnya. Jenis printer ada tiga macam, yaitu jenis Printer Dot metrix, printer Ink jet, dan printer Laser jet.
berikut ini penjelasan lebih lengkap mengenai ketiga jenis printer tersebut.
Jenis Printer Dot Matrik
jenis printer Dot Metrik merupakan printer yang metode pencetakannya menggunakan pita. Cetakan yang dihasilkan terlihat seperti titik titik yang saling mengubungkan satu dengan yang lainnya, sehingga hasil cetakan kurang halus dan juga kurang bagus. menurut sejarahnya jenis printer dot metrix ini pada awalnya menggunakan 9 Pin yang artinya dalam satu huruf akan dicetak dengan kombinasi dari 9 titik, kemudian semakin berkembang menjadi 24 pin dan tentunya dengan begitu hasil cetakan akan lebih halus. produsen printer jenis dot metrix yang cukup terkenal adalah Epson, dengan produknya Epson LX – 300, espson LX 800 dan lain-lain.
Jenis Ink Jet
Jenis printer Ink jet merupakan jenis printer yang metode pencetakannya menggunakan tinta cair. hasil cetak yang dihasilan oleh jenis printer Ink jet lebih bagus dan halus jika dibandingkan dengan jenis printer dot metrix, jenis printer ink jet ini juga bisa menghasilan hasil cetakan warna.
Pada printer jenis Ink jet menggunakan teknologi dor on demand, yaitu dengan cara menyemprotkan titik titik kecil tinta pada kertas melalui nozzle atau lubang pipa yang sangat kecil. teknologi lainnya yang dikembangkan oleh produsen printer seperti Canon dan HP dengan menggunakan panas. panas tersebut dapat membuat gelembung-gelembung tinta sehingga jika semakin panas akan semakin menekan tinta ke nozzle yang ditentukan dan tercetak pada kertas. karena menggunakan tinta cairan hasil cetaknya menunggu beberapa detik agar bisa kering. jenis printer ink jet ini penempatan dan pengisian tintanya bisa dimodifikasi dengan teknik infus, yaitu dengan menambahkan tabung tinta khusus pada bagian luar printer dan disambung dengan selang kecil untuk dihubungkan pada bagian pencetak di mesin printer.
Spesifikasi Printer
1. Jenis : HP
2. Merek : HP Deskjet 3940
3. Model : C9050A
4. Teganggan : a. 20 W :Maksimum
b. + 32 V : 563 mA
c. + 15 V : 533 mA
5. Warna : - Hitam
- Berwarna : Hijau,Kuning,Merah
Supplies :
- HP Inkjet Print Cartridges
- HP Inkjet Everyday Papers
- HP Inkjet Photo Papers
- HP Inkjet Business
Accessories : Printer Cables and Cable Kits
Jenis printer ini menggunakan HP USB Cable ( a-b ) 2 meter ( C6518 A)
Fitur ukuran kertas untuk jenis printer HP Deskjet 3940 adalah A4 : 21 x 29,7 serta dapat juga menggunakan ukuran folio.
Jenis Laser Jet
Jenis printer laset jet merupakan jenis printer yang metode pencetakannya tinta bubuk atau yang biasa disebut toner dengan menggunakan perangkat infra merah. selain hasil cetak yang lebih bagus jika dibandingkan dengan jenis printer dot metrix maupun ink jet, printer laser jet juga memiliki kecepatan pencetakan yang tinggi dan hasil cetaknya pun juga lebih cepat kering seperti pada hasil ceta pada mesin photo copy.
Sumber
belajar-komputer-mu.com,
Jenis :Laserjet
Merk :HP Laserjet 1000 series
Tegangan :220v-240v V-AC
Frekuensi :50/60 Hz, 2.0 A
Serial No :CNCR 259813
Cartiage :Black
Ukuran kertas :A4 (21x29,7)
B5 (17,5x25)
Letter (21,59x27,9)
Legal (21,59x35,56)
Kecepatan Cetak :10 ppm
Bw Laser Printer Max 600x600 dpi
Media sizes :600
Speed black :17 ppm
Connectivity :USB
Kecepatan Processor :266 MHz
Paper tray :150-sheet
Type :Paper,Envelopes,Labels
Merk Support :OPtional
Dimension (WHD) :347x194x224 mm
Berat :4,7 Kg
Compability :Mac osxv10.2.8xv10.3,v10.4 and higher
Sumber:
Noviantiksmk3.blogspot.com
SPESIFIKASI PRINTER ALL IN ONE
EPSON L200
detil Spesifikasi
platform yang Multifungsi
Metode Percetakan Inkjet
Max. Media ukuran A4
Max. resolusi 5760
Efektif Cetak Resolusi 5760 x 1440 dpi (dengan Variable-Sized Droplet Technology)
Kecepatan cetak 27 ppm Hitam
Kecepatan cetak 15 ppm Warna
Konektivitas PC USB
Kompatibilitas OS Windows XP / XP Professional x64 Edition/Vista/7 (Tidak Mac OS Support)
Mendukung Jaringan Tidak Tersedia
Baki masukan # 1 100 lembar
Tidak Tersedia Duplex Printing
Fungsi Copier • COPY SPEED
o Hitam Teks Memo (A4): Approx. 11 detik pada salinan normal
o Warna Teks Memo (A4): Approx. 38 detik pada salinan normal
• Salin Modus
o Standar salin modus
• Maksimum Jumlah Salinan
o 20 lembar (tetap)
Fungsi Scanner • Scanner Jenis
o warna flatbed scanner gambar
• Sensor Jenis
o CIS
• Resolusi Optik
o 600 x 1200 dpi
Konsumsi Daya • Standalone Menyalin ISO / IEC 24712 Pola
o Sekitar. 12.0W
• Siap Modus
o Sekitar. 3.5W
• Sleep Mode
o 1.7W
Adaptor AC 220-240V, 50 ~ 60Hz
Dimensi (WHD) 508 x 151 x 304 mm
Berat 4,3 kg
Sumber:BHINNEKA.COM
Senin, 19 Desember 2011
Sabtu, 17 Desember 2011
CARA MENGINSTAL WINDOWS XP
Untuk melakukan penginstalan windows xp diperlukan ketelitian dan kesabaran dalam prosesnya karena memerlukan waktu yang lumayan lama.
Ada beberapa jenis windows xp diantaranya windows xp professional, Home Edition, Media Center Edition, Tablet PC Edition, Starter Edition, Professional x64 Edition, Professional 64-bit Edition For Itanium.
berikut langkah-langkah yang mudah dan lengkap cara menginstal windows xp :
1. Siapkan CD WINDOWS XP
2. Siapkan CD DRIVER MOTHERBOARD
3. Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM, caranya:
a. Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del, atau F1, atau juga F2.
Pilih menu Advanced Settings, kemudian carilah ‘Boot Priority’ atau yang sejenis.
b. ubah pengaturanya, agar CDROM jadi urutan yang pertama kemungkinan pilihan ini ada 2 jenis
* menu ‘First boot priority’, ‘Second boot priority’ dll: Aturlah ‘First boot priority’ ke ‘CDROM’ dengan menekan tombol PgDn/Pgup (Page Down/Up) atau +/-.
Atur juga ‘Second boot priority’nya ke HDD0/HDD1.
* Jika menunya ‘Boot priority’: atur ke ‘CDROM, C, A’ atau ‘CDROM, A,
C. dengan menekan tombol PgDn/Up.
Cara paling mudah instal windows xp
(lengkap dengan gambar):
gak usah di utak-atik biosnya. biarin aja bios diload masukin CD WINDOWSnya, lalu Restart komputer, trus tekan-tekan F8 atau F10 atau F11 (boleh dicoba satu-satu) nanti bakal muncul opsi boot selection. pilih aja yg ada 'bau' cd-nya. trus enter. selesai deh...ga pake repot-repot...
4. Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan "press any key to boot from CD" seperti tampilan Seperti gambar di bawah ini
5. Tekan ENTER atau sembarang tombol, lalu proses instalasi akan mengecek hardware komputer anda, kemudian akan muncul tulisan "windows setup" seperti gambar dibawah ini
6. lalu file-file di dalam cd akan di load ke dalam komputer, kemudian akan muncul tampilan "welcome to setup" seperti gambar dibawah ini
7. Tekan "ENTER" untuk menginstal windows xp, "R" untuk repair system windows yang sebelumnya pernah terinstal, "F3" untuk keluar dari proses instalasi, lalu akan muncul (End User Licese Aggrement) seperti gambar di bawah ini
8. Tekan "F8" kemudian proses instalasi akan mencari dan membaca partisi hardisk anda, kemudian akan muncul semua partisi hardisk anda, seperti gambar di bawah ini
9. Tekan "ENTER" untuk langsung menginstal windows, "C" untuk membuat partisi hardisk anda, kapasitas partisi sesuai dengan kebutuhan anda, dalam satuan MB, selanjutnya jika anda membuat partisi dengan menekan tombol "C", maka akan muncul gambar seperti di bawah ini
10. Kemudian tuliskan kapasitas partisi yang ingin anda buat, seperti terlihat pada gambar diatas, sebagai contoh, misalkan kapasitas hardisk anda 40 GB, lalu anda ingin membagi dua, maka tuliskan 20000,jangan 20, karna partisi satuannya MB, tentunya anda mengerti kan...?? cat" 1GB = 1000 MB
11. Kenudian tekan "ENTER" maka akan muncul gambar seperti dibawah ini
12. kemudian pilih "format the partition using the NTFS file system (Quick)" atau "format the partition using the NTFS file system (Quick)" lalu tekan "ENTER" maka akan muncul layar sepert gambar di bawah ini
13. Kemudian arahkan pointer pada posisi "unpartitioned space", lalu tekan "C" maka akan muncul gambar seperti gambar sebelumnya, dalam hal ini layar yang akan muncul seperti gambar sebelumnya menunjukan sisa partisi yang telah anda bagi, jika anda cuma membagi 2 partisi saja maka langsung tekan "ENTER" tapi jika anda ingin mempartisi lagi sisa hardisknya maka tinggal di bagi lagi aj, seperti langkah-langkah sebelumnya, mengertikan maksud saya....??
setelah selesai partisi ketika anda menekan "ENTER" seperti yang di jelaskan di atas, maka akan muncul gambar sperti gambar diatas, setelah itu arahkan poiter di posisi C: partition1 [New Raw], tapi biasanya sudah berada di posisi tersebut, maka anda tinggal menekan "ENTER" saja untuk proses instalasi windows, kemudian akan muncul proses format seperti gambar di bawah ini
14. Setelah selesai format, kemudian windows akan ,menyalin file untuk proses instalasi, seperti gambar di bawah ini
15. Setelah proses penyalinan selesai, secara otomatis komputer akan melakukan restart seperti gambar di bawah ini, dalam hal ini untuk mempercepat proses restart, anda bisa langsung menekan "ENTER"
16. Setelah itu akan muncul loading windows seperti gambar di bawah ini
17. selanjutnya proses instalasi windows di mulai 1..2..3... muncul layar seperti gambar di bawah ini
18. selanjutnya tinggal menunggu, selanjutnya akan muncul layar seperti gambar di bawah ini
19. Langsung klik "NEXT" lalu mucul lagi layar seperti gambar di bawah ini
20. Isi nama dan organisasinya, terserah aja... lalu tekan "NEXT" kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini
21. Masukan serial nombernya, jangan sampe salah ya....!!! kemudian tekan "Next" selanjutnya akan muncul layar administrator, isi aja mau dinamain apa komputernya, terserah deeeehhhhh......
kalau mau pake pasword tinggal di isi juga paswordnya, terserah juga mo apa paswordnya.... lalu tekan "Next" maka muncul layar Date and Time Setting seperti gambar di bawah ini
22. Masukan settingan jam dan tanggal, tentukan juga time zone anda, untuk jakarta : pilih GMT+7 Klik "Next" lagi. setelah proses instalasi windows delanjutkan, seperti gambar di bawah ini
23. Silahkan Menunggu sampai muncul layar seperti gambar di bawah ini
24. Selanjutnya akan muncul layar work group or computer Domain,seperti gambar di bawah ini
25. jika komputer anda terhubung dengan sebuah domain, maka isikan nama domainnya, tapi jika komputer anda stand alone, maka pilih radio button yang paling atas, lalu tekan "Next"
26. Selanjutnya akan muncul display setting, seperti gambar di bawah ini, klik "OK" aja BOS....!!!
27. Kemudian windows akan mendeteksi tampilan optimal dari PC anda, seperti terlihat pada gambar di bawah ini, Klik "OK" aj BOS...!!!
28. Proses instalasi hampir selesai selanjutnya akan muncul loading jendela windows seperti gambar di bawah ini
29. Selanjutnya anda akan dibawa masuk ke dalam windows untuk pertama kalinya seperti terlihat pada gambar di bawah ini, tekan "Next"
30. Selanjutnya akan muncul layar "Help Protect Your PC", seperti gambar di bawah ini, kemudian pilih "Not Right Now" lalu tekan "Next"
31. Kemudian komputer akan mengecek koneksi ke internet, seprti terlihat pada gambar di bawah ini, pilih "Yes" lalu tekan "Next"
32. Kemudian akan muncul pilihan aktivasi windows, seperti gambar di bawah ini, lalu tekan "Next"
33. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini yang menunjukan pilihan untuk menambah pengguna komputer, Anda bisa memasukkan beberapa pengguna yang akan mengakses komputer Anda, Namun jika satu akun sudah cukup, atau Anda menginstall komputer untuk dipakai bergantian, cukup masukkan satu user kemudian klik "Next"
34. Proses instalasi windows selesai, kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini, klik "finish", maka proses instalasi selesai.....
35. Selesailah sudah semua.... kemudian perlahan masuk ke windowsnya seperti telihat pada gambar di bawah ini
36. Kemudian tinggal menginstal CD Driver Motherboad, dan perangkat pendukung lainnya....
Demikianlah langkah-langkah dan cara install windows xp lengkap berikut gambarnya..
Jumat, 09 Desember 2011
Perintah Windows & Spesifikasi Windows
Perintah Windows
Add Hardware Wizard
hdwwiz.cpl
Add/Remove Programs
appwiz.cpl
Administrative Tools
control admintools
Automatic Updates
wuaucpl.cpl
Bluetooth Transfer Wizard
fsquirt
Calculator
calc
Certificate Manager
certmgr.msc
Character Map
charmap
Check Disk Utility
chkdsk
Clipboard Viewer
clipbrd
SPESIFIKASI Windows XP
Minimal P2 450 MHz
Ram 128 Mb
VGA 32 Mb
HDD 8 GB.
Sumber: Kaskus.com
Add Hardware Wizard
hdwwiz.cpl
Add/Remove Programs
appwiz.cpl
Administrative Tools
control admintools
Automatic Updates
wuaucpl.cpl
Bluetooth Transfer Wizard
fsquirt
Calculator
calc
Certificate Manager
certmgr.msc
Character Map
charmap
Check Disk Utility
chkdsk
Clipboard Viewer
clipbrd
SPESIFIKASI Windows XP
Minimal P2 450 MHz
Ram 128 Mb
VGA 32 Mb
HDD 8 GB.
Sumber: Kaskus.com
Perintah DOS & Spesifikasi PC DOS
dir : Menampilkan file dan directory
dir a : Menampilkan file dan directory pada drive A
dir /p : Menampilkan file dan directory per halaman. Perintah ini sangat berguna bila terdapat file dan directory yang banyak.
dir /w : Menampilkan file dan directory secara "singkat" (cuma menampilkan nama file atau directory saja, tidak ada keterangan ekstensi, ukuran file, tanggal dan jam)
ren : Mengganti nama file
ren filelama.txt filebaru.txt : Mengganti nama file filelama.txt menjadi filebaru.txt
Spesifikasi PC DOS:
- Processor minimal Pentium
- RAM minimal 15 MB
- Hard Disc minimal 100 MB
- Dilengkapi 1 floppy disc
Lebih Lengkapnya click ja disini
dir a : Menampilkan file dan directory pada drive A
dir /p : Menampilkan file dan directory per halaman. Perintah ini sangat berguna bila terdapat file dan directory yang banyak.
dir /w : Menampilkan file dan directory secara "singkat" (cuma menampilkan nama file atau directory saja, tidak ada keterangan ekstensi, ukuran file, tanggal dan jam)
ren : Mengganti nama file
ren filelama.txt filebaru.txt : Mengganti nama file filelama.txt menjadi filebaru.txt
Spesifikasi PC DOS:
- Processor minimal Pentium
- RAM minimal 15 MB
- Hard Disc minimal 100 MB
- Dilengkapi 1 floppy disc
Lebih Lengkapnya click ja disini
Perintah dasar terminal linux
Terminal dalam dunia linux, menjadi semacam sebuah tongkat sihir untuk memunculkan berbagai perintah. karena pada dasarnya tiap perintah di Komputer sejatinya merupakan perintah dari terminal yang di-logo-kan dalam sebuah icon. Dan berikut adalah beberapa Perintah dasar, yang sering digunakan dalam linux :
man
Perintah ini biasa digunakan untuk menampilkan halaman manual atau help dari suatu perintah. Format penulisannya man , perintah man sangat menolong kita untuk berjalan-jalan di teminal linux ini.
Contoh : man man => perintah tersebut akan menampilkan halaman manual dari man.
pwd
Merupakan kependekan dari Present Working Direktori, digunakan untuk melihat path lengkap dari direktori yang sedang aktif saat ini.
ls
Perintah ini digunakan untuk melihat isi suatu direktori. Penggunannya ls /path, path bisa berupa alamat mutlak atau relatif, jika digunakan tanpa argumen /path akan menampilkan isi direktori saat ini.
mkdir
Sesuai dengan namanya yang merupakan kependekan dari make directory, perintah ini digunakan untuk membuat direktori. Biasa dijalankan dengan menuliskan mkdir /path, jika argumen /path bukan merupakan alamat mutlak maka direktori yang dibuat akan relatif terhadap direktori saat ini. Contoh mkdir /home/userkamu/coba akan menghasilkan direktori coba di direktori home user userkamu.
cd
Namanya terinspirasi dari change directory, digunakan untuk berpindah dari satu direktori ke direktori lainnya. Argumen yang biasa digunakan adalah alamat suatu direktori, baik relatif maupun mutlak. Jika digunakan tanpa argumen ia akan memanggil direktori $HOME. Contoh cd /etc/X11 akan memindahkan direktori yang aktif ke /etc/X11. Ada dua argumen istimewa untuk perintah ini yaitu . dan .. karena cd . akan memanggil direktori itu sendiri dan cd .. akan berpindah ke direktori di atasnya (naik satu tingkat).
rmdir
Nama aslinya adalah remove directory, digunakan untuk menghapus direktori. Namun ia hanya akan menghapus direktori yang kosong. Seperti saudaranya yang lain ia bisa digunakan dengan format rmdir /path.
mv
mv /path/asal /path/tujuan akan memindahkan suatu berkas atau direktori dari path asal ke tujuan. Bisa juga digunakan untuk mengganti nama suatu berkas, dengan syarat /path harus sama.
cp
Untuk menyalin suatu berkas dari path asal ke path tujuan jalankan perintah cp /path/asal /path/tujuan. Berbeda dengan mv yang akan memusnahkan asalnya, cp akan mempertahankannya sehingga akan dihasilkan dua berkas yang sama.
rm
Berasal dari kata remove, digunakan untuk menghapus suatu berkas dengan perintah rm /nama/berkas, bisa juga digunakan untuk menghapus direktori yang tidak kosong dengan menyertakan opsi -rf.
du
Diambil dari disk usage, digunakan untuk mengestimasi pemakaian ruang disk, data akan ditampilkan per berkas. Jika digunakan tanpa argumen akan menampilkan pemakaian ruang disk pada direktori aktif. Format penulisannya du /path/target. Gunakan opsi -h untuk menampilkan hasil yang lebih mudah dibaca.
df
Disk free, digunakan untuk melihat kapasitas disk yang masih kosong/bebas. Gunakan opsi -h jika ingin hasil yang lebih enak dipandang.
clear
Self titled, digunakan untuk membersihkan terminal (layar).
ps
Menampilkan informasi tentang proses yang sedang aktif/berjalan di sistem. Ada banyak opsi yang bisa diberikan pada perintah ini, salau satunya adalah aux yang akan menampilkan seluruh proses dalam sistem.
top
Hampir sama dengan ps hanya saja top akan menampilkan informasi yang selalu up to date dan bersifat dinamis.
cat
Berasal dari kata concatenate, digunakan untuk menampilkan isi dari suatu berkas ke keluaran standar (biasanya layar monitor). Dijalankan dengan mengetikkan cat /nama/berkas.
echo
Biasa digunakan untuk menampilkan string/karakter di layar monitor, namun bisa juga digunakan untuk membuat file dengan memanfaatkan output redirection.
Perintah-perintah di atas hanyalah beberapa diantara perintah yang sangat kompleks yang terdapat di dunia Linux. Begitu pula penjelasan, argumen, dan opsi yang dijelaskan hanyalah sekelumit dari puluhan bahkan sampai ratusan argumen dan opsi untuk setiap perintah. Cara termudah untuk mendapatkan penjelasan tentang suatu perintah adalah membuka halaman manualnya.
Kode lainnya yang ada pada terminal linux :
adduser : Tambah pengguna ke sistem
addgroup : Tambah grup ke sistem
alias : Buat sebuah alias
apropos : Cari Bantuan halaman manual (man-k)
apt-get : Cari dan menginstal paket perangkat lunak (Debian)
aspell : Pemeriksa Ejaan
awk : Cari dan Ganti teks, database sort / validate / index
basename : Strip direktori dan akhiran dari nama file
bash : GNU Bourne-Again Shell
bc : Arbitrary bahasa kalkulator presisi
bg : Kirim ke latar belakang
break : Keluar dari sebuah loop
builtin : Jalankan shell builtin
bzip2 : Compress atau dekompresi file bernama (s)
cal : Tampilkan kalender
case : kondisional melakukan perintah
cat : Menampilkan isi file
cd : Mengganti Directori
cfdisk : Tabel partisi manipulator untuk Linux
chgrp : Mengubah kepemilikan grup
chmod : Mengubah izin akses
chown : Mengubah pemilik file dan grup
chroot : Jalankan perintah dengan direktori root yang berbeda
chkconfig : Sistem layanan (runlevel)
cksum : Cetak byte CRC checksum dan menghitung
clear : Hapus layar terminal
cmp : Membandingkan dua file
comm : Bandingkan dua file diurutkan baris demi bari
command : Jalankan perintah – shell mengabaikan fungsi
continue : Resume iterasi berikutnya dari suatu loop
cp : Menyalin satu atau lebih file ke lokasi lain
cron : Daemon menjalankan perintah yang dijadwalkan
crontab : Jadwalkan perintah untuk menjalankan di lain waktu
csplit : Split file ke dalam konteks – potongan ditentukan
cut : membagi file menjadi beberapa bagian
date : Menampilkan atau mengubah tanggal & waktu
dc : Desk Kalkulator
dd : Mengkonversi dan menyalin file, menulis header disk, boot record
ddrescue : Alat untuk memperbaiki data
declare : Deklarasikan variabel dan memberi mereka atribut
df : Tampilkan ruang disk
diff : Tampilkan perbedaan antara dua file
diff3 : Tampilkan perbedaan di antara tiga file
dig : DNS lookup
dir : Daftar isi direktori singkat
dircolors : Warna setup untuk `ls ‘
dirname : Convert semua pathname ke beberapa path
dirs : Tampilkan daftar direktori yang diingat
dmesg : Mencetak pesan-pesan kernel & driver
du : Perkiraan penggunaan kapasitas file
echo : Tampilkan pesan di layar
egrep : Cari file untuk baris yang sesuai dengan ekspresi yang diperpanjang
eject : Mengeluarkan media removable
enable : Mengaktifkan dan menonaktifkan perintah shell builtin
env : Environment variabel
ethtool : Pengaturan kartu Ethernet
eval : Evaluasi beberapa perintah / argumen
exec : Menjalankan perintah
exit : Keluar dari shell
expect : mengotomatiskan aplikasi yang bebas diakses melalui terminal
expand : Convert tab ke spasi
eksport : Set variabel lingkungan
expr : Evaluasi ekspresi
false : Tidak melakukan apa-apa, tidak berhasil
fdformat : Tingkat rendah format sebuah floppy disk
fdisk : tabel partisi manipulator untuk Linux
fg : Kirim pekerjaan untuk foreground
fgrep : Cari file untuk baris yang cocok dengan string yang tetap
file : Tentukan jenis file
find : Cari file yang memenuhi kriteria yang diinginkan
fmt : Format ulang tipe teks
fold : Wrap teks agar sesuai dengan lebar tertentu.
for : Memperluas kata-kata, dan menjalankan perintah
format : Format disk atau kaset
free : Tampilkan penggunaan memori
fsck : Memeriksa dan memperbaiki sistem File konsistensi
ftp : File Transfer Protocol
fungsi : Tentukan fungsi macro
fuser : Identifikasi / memutuskan proses yang sedang mengakses file
gawk : Cari dan Ganti teks dalam file
getopts : Menguraikan parameter sesuai posisi
grep : Cari file untuk baris yang cocok dengan pola tertentu
group : Cetak nama grup pada pengguna
gzip : Compress atau dekompresi nama file
hash : Mengingat seluruh pathname dari sebuah nama argumen
head : Output bagian pertama dari file
help : Tampilkan bantuan untuk perintah built-in
history : Perintah history
hostname : Cetak atau mengatur nama sistem
id : Cetak user dan grup id
if : melakukan perintah kondisional
ifconfig : Konfigurasi antarmuka jaringan
ifdown : Menghentikan antarmuka jaringan
ifup : Memulai antarmuka jaringan keatas
import : Menangkap layar server X dan menyimpan sebuah gambar ke file
install : Menyalin file dan mengatur atribut
join : gabung garis pada field umum
kill : Memberhentikan proses yang sedang berjalan
killall : Memberhentikan proses oleh nama
less : Tampilan output satu layar pada satu waktu
let : Melakukan aritmatika pada variabel shell
ln : Membuat hubungan antara file
local : Membuat variabel
locate : Cari file
logname : Cetak nama login
logout : Keluar dari sebuah login shell
look : Tampilan baris yang dimulai dengan string tertentu
lpc : Program Kontrol jalur printer
lpr : Off line print
lprint : Mencetak file / Print file
lprintd : Abort pekerjaan print
lprintq : Daftar antrian print
lprm : Hapus pekerjaan dari antrian print
ls : List informasi tentang file
lsof : List membuka file
make : Sekelompok Kompilasi ulang dari program
man : Bantuan manual
mkdir : Membuat folder baru
mkfifo : Membuat FIFOs (bernama pipa)
mkisofs : Buat hybrid ISO9660/JOLIET/HFS filesystem
mknod : Membuat blok atau karakter file khusus
more : Tampilan output satu layar pada satu waktu
mount : Mount file system
mtools : Memanipulasi file MS-DOS
mv : Memindahkan atau mengubah nama file atau direktori
mmv : Pindahkan massa dan mengubah nama (file)
netstat : Informasi Jaringan
nice : Mengatur prioritas perintah atau pekerjaan
nl : Nomor baris dan menulis file
nohup : Jalankan perintah kebal terhadap hangups
nslookup : Query Internet menyebut server secara interaktip
open : membuka file dalam aplikasi default
op : Operator akses
passwd : Memodifikasi password user
paste : Menggabungkan baris file
pathchk : Periksa nama file portabilitas
ping : Test sambungan jaringan
pkill : memberhentikan proses running
popd : Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang
pr : Siapkan file untuk dicetak /print
printcap : kemampuan pencetak Database
printenv : Cetak variabel lingkungan
printf : Format dan mencetak data
ps : Status Proses
pushd : Simpan dan kemudian mengubah direktori sekarang
pwd : Cetak direktori kerja
quota : Tampikan penggunaan disk dan membatasinya
quotacheck : Meneliti sistem file untuk penggunaan disk
quotactl : Set kuota disk
ram : perangkat disk ram
rcp : Salin file antara dua mesin
read : Membaca baris dari standar input
readarray : Baca dari stdin ke variabel array
readonly : Menandai variabel / fungsi sebagai readonly
reboot : Reboot sistem
rename : Ubah nama file
renice : Ubah prioritas dari proses yang berjalan
remsync : Sinkronisasi remote file melalui email
return : Keluar fungsi shell
rev : Membalikkan baris dari sebuah file
rm : Menghapus file
rmdir : Remove folder
rsync : Remote file copy (Synchronize file pohon)
screen : Multiplex terminal, run remote shells via ssh
scp : Secure copy (remote file copy)
sdiff : Menggabungkan dua file secara interaktif
sed : Stream Editor
select : Menerima input keyboard
seq : Print urutan numeric
set : Memanipulasi variabel shell dan fungsi
sftp : Secure File Transfer Program
shift : Pergeseran parameter posisi
shopt : Pilihan shell
shutdown : Shutdown atau restart linux
sleep : Delay/penundaan untuk jangka waktu tertentu
slocate : Cari file
sort : Mengurutkan file teks
source : Jalankan perintah dari file `.”
split : Split file ke dalam fixed-potong
ssh : Secure Shell client (remote login program)
strace : Trace sistem panggilan dan sinyal
su : Gantikan identitas pengguna
sudo : Jalankan perintah sebagai user lain
sum : Mencetak checksum untuk file
symlink : Buatlah nama baru untuk file
sync : Sinkronisasi data pada disk dengan memori
tail : Output bagian terakhir file
tar : Tape Archiver
tee : Redirect output ke beberapa file
test : Evaluasi ekspresi kondisional
time : Program Mengukur waktu running
times : User dan sistem waktu
touch : Ubah file timestamps
top : Daftar proses yang berjalan pada sistem
traceroute : Trace Route to Host
trap : Jalankan perintah ketika sebuah sinyal adalah set (Bourne)
tr : Translate, squeeze, dan / atau menghapus karakter
true : Tidak melakukan apapun, berhasil
tsort : Topologi sort
tty : Print filename dari terminal pada stdin
type : menjelaskan perintah
ulimit : Batasi pengguna resources (sumber daya)
umask : Para pengguna menciptakan file tersembunyi
umount : Unmount (tidak menaiki) perangkat
unalias : Hapus alias
uname : Informasi sistem print
unexpand : Convert spasi untuk tab
Uniq : Uniquify file
unit : Mengkonversi unit dari satu skala ke yang lain
unset : Hapus variabel atau nama fungsi
unshar : Uraikan catatan arsip shell
until : Mengeksekusi perintah (sampai error)
useradd : Membuat akun user baru
usermod : Memodifikasi akun user
users : Daftar para pengguna yang sekarang ini login
uuencode : Encode file biner
uudecode : Decode file yang dibuat oleh uuencode
v : Daftar isi direktori Verbosely ( `ls-l-b ‘)
vdir : Daftar isi direktori Verbosely ( `ls-l-b ‘)
vi : Text Editor
vmstat : Laporan statistik memori virtual
watch : Mengeksekusi / menampilkan sebuah program secara berkala
wc : Cetak byte, kata, dan baris menghitung
whereis : Cari pengguna $ path, halaman manual dan file source untuk program
which : Cari pengguna $ path untuk file program
while : Jalankan perintah
who : Cetak semua nama pengguna yang sedang log in
whoami : Cetak pengguna saat ini dan nama id ( `id-un ‘)
wget : Ambil halaman web atau file melalui HTTP, HTTPS atau FTP
write : Mengirim pesan ke pengguna lain
yes : Cetak string sampai di interrup
Sumber:
lhttp://www.rpl-smkn1.com/2011/04/perintah-dasar-terminal-linux.html
man
Perintah ini biasa digunakan untuk menampilkan halaman manual atau help dari suatu perintah. Format penulisannya man , perintah man sangat menolong kita untuk berjalan-jalan di teminal linux ini.
Contoh : man man => perintah tersebut akan menampilkan halaman manual dari man.
pwd
Merupakan kependekan dari Present Working Direktori, digunakan untuk melihat path lengkap dari direktori yang sedang aktif saat ini.
ls
Perintah ini digunakan untuk melihat isi suatu direktori. Penggunannya ls /path, path bisa berupa alamat mutlak atau relatif, jika digunakan tanpa argumen /path akan menampilkan isi direktori saat ini.
mkdir
Sesuai dengan namanya yang merupakan kependekan dari make directory, perintah ini digunakan untuk membuat direktori. Biasa dijalankan dengan menuliskan mkdir /path, jika argumen /path bukan merupakan alamat mutlak maka direktori yang dibuat akan relatif terhadap direktori saat ini. Contoh mkdir /home/userkamu/coba akan menghasilkan direktori coba di direktori home user userkamu.
cd
Namanya terinspirasi dari change directory, digunakan untuk berpindah dari satu direktori ke direktori lainnya. Argumen yang biasa digunakan adalah alamat suatu direktori, baik relatif maupun mutlak. Jika digunakan tanpa argumen ia akan memanggil direktori $HOME. Contoh cd /etc/X11 akan memindahkan direktori yang aktif ke /etc/X11. Ada dua argumen istimewa untuk perintah ini yaitu . dan .. karena cd . akan memanggil direktori itu sendiri dan cd .. akan berpindah ke direktori di atasnya (naik satu tingkat).
rmdir
Nama aslinya adalah remove directory, digunakan untuk menghapus direktori. Namun ia hanya akan menghapus direktori yang kosong. Seperti saudaranya yang lain ia bisa digunakan dengan format rmdir /path.
mv
mv /path/asal /path/tujuan akan memindahkan suatu berkas atau direktori dari path asal ke tujuan. Bisa juga digunakan untuk mengganti nama suatu berkas, dengan syarat /path harus sama.
cp
Untuk menyalin suatu berkas dari path asal ke path tujuan jalankan perintah cp /path/asal /path/tujuan. Berbeda dengan mv yang akan memusnahkan asalnya, cp akan mempertahankannya sehingga akan dihasilkan dua berkas yang sama.
rm
Berasal dari kata remove, digunakan untuk menghapus suatu berkas dengan perintah rm /nama/berkas, bisa juga digunakan untuk menghapus direktori yang tidak kosong dengan menyertakan opsi -rf.
du
Diambil dari disk usage, digunakan untuk mengestimasi pemakaian ruang disk, data akan ditampilkan per berkas. Jika digunakan tanpa argumen akan menampilkan pemakaian ruang disk pada direktori aktif. Format penulisannya du /path/target. Gunakan opsi -h untuk menampilkan hasil yang lebih mudah dibaca.
df
Disk free, digunakan untuk melihat kapasitas disk yang masih kosong/bebas. Gunakan opsi -h jika ingin hasil yang lebih enak dipandang.
clear
Self titled, digunakan untuk membersihkan terminal (layar).
ps
Menampilkan informasi tentang proses yang sedang aktif/berjalan di sistem. Ada banyak opsi yang bisa diberikan pada perintah ini, salau satunya adalah aux yang akan menampilkan seluruh proses dalam sistem.
top
Hampir sama dengan ps hanya saja top akan menampilkan informasi yang selalu up to date dan bersifat dinamis.
cat
Berasal dari kata concatenate, digunakan untuk menampilkan isi dari suatu berkas ke keluaran standar (biasanya layar monitor). Dijalankan dengan mengetikkan cat /nama/berkas.
echo
Biasa digunakan untuk menampilkan string/karakter di layar monitor, namun bisa juga digunakan untuk membuat file dengan memanfaatkan output redirection.
Perintah-perintah di atas hanyalah beberapa diantara perintah yang sangat kompleks yang terdapat di dunia Linux. Begitu pula penjelasan, argumen, dan opsi yang dijelaskan hanyalah sekelumit dari puluhan bahkan sampai ratusan argumen dan opsi untuk setiap perintah. Cara termudah untuk mendapatkan penjelasan tentang suatu perintah adalah membuka halaman manualnya.
Kode lainnya yang ada pada terminal linux :
adduser : Tambah pengguna ke sistem
addgroup : Tambah grup ke sistem
alias : Buat sebuah alias
apropos : Cari Bantuan halaman manual (man-k)
apt-get : Cari dan menginstal paket perangkat lunak (Debian)
aspell : Pemeriksa Ejaan
awk : Cari dan Ganti teks, database sort / validate / index
basename : Strip direktori dan akhiran dari nama file
bash : GNU Bourne-Again Shell
bc : Arbitrary bahasa kalkulator presisi
bg : Kirim ke latar belakang
break : Keluar dari sebuah loop
builtin : Jalankan shell builtin
bzip2 : Compress atau dekompresi file bernama (s)
cal : Tampilkan kalender
case : kondisional melakukan perintah
cat : Menampilkan isi file
cd : Mengganti Directori
cfdisk : Tabel partisi manipulator untuk Linux
chgrp : Mengubah kepemilikan grup
chmod : Mengubah izin akses
chown : Mengubah pemilik file dan grup
chroot : Jalankan perintah dengan direktori root yang berbeda
chkconfig : Sistem layanan (runlevel)
cksum : Cetak byte CRC checksum dan menghitung
clear : Hapus layar terminal
cmp : Membandingkan dua file
comm : Bandingkan dua file diurutkan baris demi bari
command : Jalankan perintah – shell mengabaikan fungsi
continue : Resume iterasi berikutnya dari suatu loop
cp : Menyalin satu atau lebih file ke lokasi lain
cron : Daemon menjalankan perintah yang dijadwalkan
crontab : Jadwalkan perintah untuk menjalankan di lain waktu
csplit : Split file ke dalam konteks – potongan ditentukan
cut : membagi file menjadi beberapa bagian
date : Menampilkan atau mengubah tanggal & waktu
dc : Desk Kalkulator
dd : Mengkonversi dan menyalin file, menulis header disk, boot record
ddrescue : Alat untuk memperbaiki data
declare : Deklarasikan variabel dan memberi mereka atribut
df : Tampilkan ruang disk
diff : Tampilkan perbedaan antara dua file
diff3 : Tampilkan perbedaan di antara tiga file
dig : DNS lookup
dir : Daftar isi direktori singkat
dircolors : Warna setup untuk `ls ‘
dirname : Convert semua pathname ke beberapa path
dirs : Tampilkan daftar direktori yang diingat
dmesg : Mencetak pesan-pesan kernel & driver
du : Perkiraan penggunaan kapasitas file
echo : Tampilkan pesan di layar
egrep : Cari file untuk baris yang sesuai dengan ekspresi yang diperpanjang
eject : Mengeluarkan media removable
enable : Mengaktifkan dan menonaktifkan perintah shell builtin
env : Environment variabel
ethtool : Pengaturan kartu Ethernet
eval : Evaluasi beberapa perintah / argumen
exec : Menjalankan perintah
exit : Keluar dari shell
expect : mengotomatiskan aplikasi yang bebas diakses melalui terminal
expand : Convert tab ke spasi
eksport : Set variabel lingkungan
expr : Evaluasi ekspresi
false : Tidak melakukan apa-apa, tidak berhasil
fdformat : Tingkat rendah format sebuah floppy disk
fdisk : tabel partisi manipulator untuk Linux
fg : Kirim pekerjaan untuk foreground
fgrep : Cari file untuk baris yang cocok dengan string yang tetap
file : Tentukan jenis file
find : Cari file yang memenuhi kriteria yang diinginkan
fmt : Format ulang tipe teks
fold : Wrap teks agar sesuai dengan lebar tertentu.
for : Memperluas kata-kata, dan menjalankan perintah
format : Format disk atau kaset
free : Tampilkan penggunaan memori
fsck : Memeriksa dan memperbaiki sistem File konsistensi
ftp : File Transfer Protocol
fungsi : Tentukan fungsi macro
fuser : Identifikasi / memutuskan proses yang sedang mengakses file
gawk : Cari dan Ganti teks dalam file
getopts : Menguraikan parameter sesuai posisi
grep : Cari file untuk baris yang cocok dengan pola tertentu
group : Cetak nama grup pada pengguna
gzip : Compress atau dekompresi nama file
hash : Mengingat seluruh pathname dari sebuah nama argumen
head : Output bagian pertama dari file
help : Tampilkan bantuan untuk perintah built-in
history : Perintah history
hostname : Cetak atau mengatur nama sistem
id : Cetak user dan grup id
if : melakukan perintah kondisional
ifconfig : Konfigurasi antarmuka jaringan
ifdown : Menghentikan antarmuka jaringan
ifup : Memulai antarmuka jaringan keatas
import : Menangkap layar server X dan menyimpan sebuah gambar ke file
install : Menyalin file dan mengatur atribut
join : gabung garis pada field umum
kill : Memberhentikan proses yang sedang berjalan
killall : Memberhentikan proses oleh nama
less : Tampilan output satu layar pada satu waktu
let : Melakukan aritmatika pada variabel shell
ln : Membuat hubungan antara file
local : Membuat variabel
locate : Cari file
logname : Cetak nama login
logout : Keluar dari sebuah login shell
look : Tampilan baris yang dimulai dengan string tertentu
lpc : Program Kontrol jalur printer
lpr : Off line print
lprint : Mencetak file / Print file
lprintd : Abort pekerjaan print
lprintq : Daftar antrian print
lprm : Hapus pekerjaan dari antrian print
ls : List informasi tentang file
lsof : List membuka file
make : Sekelompok Kompilasi ulang dari program
man : Bantuan manual
mkdir : Membuat folder baru
mkfifo : Membuat FIFOs (bernama pipa)
mkisofs : Buat hybrid ISO9660/JOLIET/HFS filesystem
mknod : Membuat blok atau karakter file khusus
more : Tampilan output satu layar pada satu waktu
mount : Mount file system
mtools : Memanipulasi file MS-DOS
mv : Memindahkan atau mengubah nama file atau direktori
mmv : Pindahkan massa dan mengubah nama (file)
netstat : Informasi Jaringan
nice : Mengatur prioritas perintah atau pekerjaan
nl : Nomor baris dan menulis file
nohup : Jalankan perintah kebal terhadap hangups
nslookup : Query Internet menyebut server secara interaktip
open : membuka file dalam aplikasi default
op : Operator akses
passwd : Memodifikasi password user
paste : Menggabungkan baris file
pathchk : Periksa nama file portabilitas
ping : Test sambungan jaringan
pkill : memberhentikan proses running
popd : Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang
pr : Siapkan file untuk dicetak /print
printcap : kemampuan pencetak Database
printenv : Cetak variabel lingkungan
printf : Format dan mencetak data
ps : Status Proses
pushd : Simpan dan kemudian mengubah direktori sekarang
pwd : Cetak direktori kerja
quota : Tampikan penggunaan disk dan membatasinya
quotacheck : Meneliti sistem file untuk penggunaan disk
quotactl : Set kuota disk
ram : perangkat disk ram
rcp : Salin file antara dua mesin
read : Membaca baris dari standar input
readarray : Baca dari stdin ke variabel array
readonly : Menandai variabel / fungsi sebagai readonly
reboot : Reboot sistem
rename : Ubah nama file
renice : Ubah prioritas dari proses yang berjalan
remsync : Sinkronisasi remote file melalui email
return : Keluar fungsi shell
rev : Membalikkan baris dari sebuah file
rm : Menghapus file
rmdir : Remove folder
rsync : Remote file copy (Synchronize file pohon)
screen : Multiplex terminal, run remote shells via ssh
scp : Secure copy (remote file copy)
sdiff : Menggabungkan dua file secara interaktif
sed : Stream Editor
select : Menerima input keyboard
seq : Print urutan numeric
set : Memanipulasi variabel shell dan fungsi
sftp : Secure File Transfer Program
shift : Pergeseran parameter posisi
shopt : Pilihan shell
shutdown : Shutdown atau restart linux
sleep : Delay/penundaan untuk jangka waktu tertentu
slocate : Cari file
sort : Mengurutkan file teks
source : Jalankan perintah dari file `.”
split : Split file ke dalam fixed-potong
ssh : Secure Shell client (remote login program)
strace : Trace sistem panggilan dan sinyal
su : Gantikan identitas pengguna
sudo : Jalankan perintah sebagai user lain
sum : Mencetak checksum untuk file
symlink : Buatlah nama baru untuk file
sync : Sinkronisasi data pada disk dengan memori
tail : Output bagian terakhir file
tar : Tape Archiver
tee : Redirect output ke beberapa file
test : Evaluasi ekspresi kondisional
time : Program Mengukur waktu running
times : User dan sistem waktu
touch : Ubah file timestamps
top : Daftar proses yang berjalan pada sistem
traceroute : Trace Route to Host
trap : Jalankan perintah ketika sebuah sinyal adalah set (Bourne)
tr : Translate, squeeze, dan / atau menghapus karakter
true : Tidak melakukan apapun, berhasil
tsort : Topologi sort
tty : Print filename dari terminal pada stdin
type : menjelaskan perintah
ulimit : Batasi pengguna resources (sumber daya)
umask : Para pengguna menciptakan file tersembunyi
umount : Unmount (tidak menaiki) perangkat
unalias : Hapus alias
uname : Informasi sistem print
unexpand : Convert spasi untuk tab
Uniq : Uniquify file
unit : Mengkonversi unit dari satu skala ke yang lain
unset : Hapus variabel atau nama fungsi
unshar : Uraikan catatan arsip shell
until : Mengeksekusi perintah (sampai error)
useradd : Membuat akun user baru
usermod : Memodifikasi akun user
users : Daftar para pengguna yang sekarang ini login
uuencode : Encode file biner
uudecode : Decode file yang dibuat oleh uuencode
v : Daftar isi direktori Verbosely ( `ls-l-b ‘)
vdir : Daftar isi direktori Verbosely ( `ls-l-b ‘)
vi : Text Editor
vmstat : Laporan statistik memori virtual
watch : Mengeksekusi / menampilkan sebuah program secara berkala
wc : Cetak byte, kata, dan baris menghitung
whereis : Cari pengguna $ path, halaman manual dan file source untuk program
which : Cari pengguna $ path untuk file program
while : Jalankan perintah
who : Cetak semua nama pengguna yang sedang log in
whoami : Cetak pengguna saat ini dan nama id ( `id-un ‘)
wget : Ambil halaman web atau file melalui HTTP, HTTPS atau FTP
write : Mengirim pesan ke pengguna lain
yes : Cetak string sampai di interrup
Sumber:
lhttp://www.rpl-smkn1.com/2011/04/perintah-dasar-terminal-linux.html
SEJARAH SISTEM OPERASI DOS-WINDOWS-LINUX
Sejarah Sistem Operasi DOS,WINDOWS,LINUX
1980
• QDOS : Tim Paterson dari Seattle Computer menulis QDOS yang dibuat dari OS terkenal pada masa itu, CP/M. QDOS (Quick and Dirty Operating System) dipasarkan oleh Seatle Computer dengan nama 86-DOS karena dirancang untuk prosesor Intel 8086.
• Microsoft : Bill Gates dari Microsoft membeli lisensi QDOS dan menjualnya ke berbagai perusahaan komputer.
1981
• PC¬ DOS : IBM meluncurkan PC¬ DOS yang dibeli dari Microsoft untuk komputernya yang berbasis prosesor Intel 8086.
• MS¬ DOS : Microsoft menggunakan nama MS¬ DOS untuk OS ini jika dijual oleh perusahaan diluar IBM.
1983
• MS¬ DOS 2.0 : Versi 2.0 dari MS¬ DOS diluncurkan pada komputer PC XT.
1984
• System 1.0 : Apple meluncurkan Macintosh dengan OS yang diturunkan dari BSD UNIX. System 1.0 merupakan sistem operasi pertama yang telah berbasis grafis dan menggunakan mouse.
• MS ¬DOS 3.0 : Microsoft meluncurkan MS DOS 3.0 untuk PC AT yang menggunakan chip Intel 80286 dan yang mulai mendukung penggunaan hard disk lebih dari 10 MB.
• MS ¬DOS 3.1 : Microsoft meluncurkan MS¬DOS 3.1 yang memberikan dukungan untuk jaringan.
1985
• MS ¬Windows 1.0 : Microsoft memperkenalkan MS¬Windows, sistem operasi yang telah menyediakan lingkungan berbasis grafis (GUI) dan kemampuan multitasking. Sayangnya sistem operasi ini sangat buruk performanya dan tidak mampu menyamai kesuksesan Apple.
• Novell Netware : Novell meluncurkan sistem operasi berbasis jaringan Netware 86 yang dibuat untuk prosesor Intel 8086.
1986
• MS¬ DOS 3.2 : Microsoft meluncurkan MS¬ DOS 3.2 yang menambahkan dukungan untuk floppy 3.5 inch 720 KB.
1987
• OS/2 : IBM memperkenalkan OS/2 yang telah berbasis grafis, sebagai calon pengganti IBM PC DOS.
• MS¬ DOS 3.3 : Microsoft meluncurkan MS¬ DOS 3.3 yang merupakan versi paling populer dari MS DOS.
• Windows 2.0 : Windows versi 2.0 diperkenalkan.
• MINIX : Andrew S. Tanenbaum mengembangkan Minix, sistem operasi berbasis Unix yang ditujukan untuk pendidikan. MINIX nantinya menginspirasi pembuatan Linux.
1988
• MS¬ DOS 4.0 : Microsoft mengeluarkan MS¬DOS 4.0 dengan suasana grafis.
• WWW : Proposal World Wide Web (WWW) oleh Tim Berners¬Lee.
1989
• NetWare/386 (juga dikenal sebagai versi 3) diluncurkan oleh Novell untuk prosesor Intel 80386.
1990
• Perpisahan : Dua perusahaan raksasa berpisah, IBM berjalan dengan OS/2 dan Microsoft berkonsentrasi pada Windows.
• Windows 3.0 : Microsoft meluncurkan Windows versi 3.0 yang mendapat sambutan cukup baik.
• MS¬Office : Microsoft membundel Word, Excel, dan PowerPoint untuk menyingkirkan saingannya seperti Lotus 1¬2¬3, Wordstar, Word Perfect dan Quattro.
• DR DOS : Digital Research memperkenalkan DR DOS 5.0.
1991
• Linux 0.01 : Mahasiswa Helsinki bernama Linus Torvalds mengembangkan OS berbasis Unix dari sistem operasi Minix yang diberi nama Linux.
• MS DOS 5.0 : Microsoft meluncurkan MS¬DOS 5.0 dengan penambahan fasilitas full¬-screen editor, undelete, unformat dan Qbasic.
1992
• Windows 3.1 : Microsoft meluncurkan Windows 3.1 dan kemudian Windows for Workgroups 3.11 di tahun berikutnya.
• 386 BSD : OS berbasis Open Source turunan dari BSD Unix didistribusikan oleh Bill Jolitz setelah meninggalkan Berkeley Software Design, Inc (BSDI). 386 BSD nantinya menjadi induk dari proyek Open Source BSD lainnya, seperti NetBSD, FreeBSD, dan OpenBSD.
• Distro Linux : Linux didistribusikan dalam format distro yang merupakan gabungan dari OS plus program aplikasi. Distro pertama Linux dikenal sebagai SLS (Softlanding Linux System).
1993
• Windows NT : Microsoft meluncurkan Windows NT, OS pertama berbasis grafis tanpa DOS didalamnya yang direncanakan untuk server jaringan.
• Web Browser : NCSA memperkenalkan rilis pertama Mosaic, browser web untuk Internet.
• MS¬ DOS 6.0 : Microsoft memperkenalkan MS¬DOS 6.0 Upgrade, yang mencakup program kompresi harddisk DoubleSpace.
• Slackware : Patrick Volkerding mendistribusikan Slackware Linux yang menjadi distro populer pertama di kalangan pengguna Linux.
• Debian : Ian Murdock dari Free Software Foundation (FSF) membuat OS berbasis Linux dengan nama Debian.
• MS¬ DOS 6.2 : Microsoft meluncurkan MS¬DOS 6.2.
• NetBSD : Proyek baru OS berbasis Open Source yang dikembangkan dari 386BSD dibuat dengan menggunakan nama NetBSD.
• FreeBSD : Menyusul NetBSD, satu lagi proyek yang juga dikembangkan dari 386BSD dibuat dengan nama FreeBSD.
1994
• MS¬DOS 6.22 : Microsoft meluncurkan MS¬DOS 6.22 dengan program kompresi bernama DriveSpace. Ini merupakan versi terakhir dari MS DOS.
• FreeDOS : Jim Hall, mahasiswa dari Universitas Wisconsin¬River Falls Development mengembangkan FreeDOS. FreeDOS dibuat setelah Microsoft berniat menghentikan dukungannya untuk DOS dan menggantikannya dengan Windows 95.
• SuSE : OS Linux versi Jerman dikembangkan oleh Software und System Entwicklung GmbH (SuSE) dan dibuat dari distro Linux pertama, SLS.
• Red Hat : Marc Ewing memulai pembuatan distro Red Hat Linux.
1995
• Windows 95 : Microsoft meluncurkan Windows 95 dengan lagu Start Me Up dari Rolling Stones dan terjual lebih dari 1 juta salinan dalam waktu 4 hari.
• PC DOS 7 : IBM memperkenalkan PC DOS 7 yang terintegrasi dengan program populer pengkompres data Stacker dari Stac Electronics. Ini merupakan versi terakhir dari IBM PC DOS.
• Windows CE : Versi pertama Windows CE diperkenalkan ke publik.
• PalmOS : Palm menjadi populer dengan PalmOS untuk PDA.
• OpenBSD : Theo de Raadt pencetus NetBSD mengembangkan OpenBSD.
1996
• Windows NT 4.0 : Microsoft meluncurkan Windows NT versi 4.0
1997
• Mac OS : Untuk pertama kalinya Apple memperkenalkan penggunaan nama Mac OS pada Mac OS 7.6.
1998
• Windows 98 : Web browser Internet Explorer menjadi bagian penting dari Windows 98 dan berhasil menumbangkan dominasi Netscape Navigator.
• Server Linux : Linux mendapat dukungan dari banyak perusahaan besar, seperti IBM, Sun Microsystem dan Hewlet Packard. Server berbasis Linux mulai banyak dipergunakan menggantikan server berbasis Windows NT.
• Google : Search Engine terbaik hadir di Internet dan diketahui menggunakan Linux sebagai servernya.
• Japan Goes Linux : TurboLinux diluncurkan di Jepang dan segera menjadi OS favorit di Asia, khususnya di Jepang, China dan Korea.
• Mandrake : Gael Duval dari Brazil mengembangkan distro Mandrake yang diturunkan dari Red Hat.
1999
• Support : Hewlett Packard mengumumkan layanan 24/7 untuk distro Caldera, Turbo Linux, Red Hat dan SuSE.
• Corel Linux : Corel pembuat program Corel Draw, yang sebelumnya telah menyediakan Word Perfect versi Linux, ikut membuat OS berbasis Linux dengan nama Corel Linux dan yang nantinya beralih nama menjadi Xandros.
2000
• Mac OS/X : Mac OS diganti dengan mesin berbasis BSD Unix dengan kernel yang disebut sebagai Mac OS/X.
• Windows 2000: Microsoft meluncurkan Windows 2000 sebagai penerus Windows NT.
• Windows Me : Microsoft meluncurkan Windows Me, versi terakhir dari Windows 95.
• China Goes Linux : Red Flag Linux diluncurkan dari Republik Rakyat China.
• Microsoft vs IBM : CEO Microsoft Steve Ballmer menyebut Linux sebagai kanker dalam sebuah interview dengan Chicago Sun¬Times. Di lain pihak, CEO IBM Louis Gartsner menyatakan dukungan pada Linux dengan menginvestasikan $ 1 milyar untuk pengembangan Linux.
2001
• Windows XP : Microsoft memperkenalkan Windows XP.
• Lindows: Michael Robertson, pendiri MP3.com, memulai pengembangan Lindows yang diturunkan dari Debian. Nantinya Lindows berganti nama menjadi Linspire karena adanya tuntutan perubahan nama oleh Microsoft.
2002
• Open Office : Program perkantoran berbasis Open Source diluncurkan oleh Sun Microsystem.
• OS Lokal : OS buatan anak negeri berbasis Linux mulai bermunculan, diantaranya Trustix Merdeka, WinBI, RimbaLinux, Komura.
2003
• Windows 2003 : Microsoft meluncurkan Windows Server 2003.
• Fedora : Redhat mengumumkan distro Fedora Core sebagai penggantinya. Nantinya ada beberapa distro lokal yang dibuat berbasiskan Fedora, seperti BlankOn 1.0 dan IGOS Nusantara.
• Novell : Ximian, perusahaan pengembang software berbasis Linux dibeli oleh Novell, begitu juga halnya dengan SuSE yang diakuisisi oleh Novell.
• LiveCD : Knoppix merupakan distro pertama Linux yang dikembangkan dengan konsep LiveCD yang bisa dipergunakan tanpa harus diinstal terlebih dahulu. Distro lokal yang dibuat dari Knoppix adalah Linux Sehat dan Waroeng IGOS.
2004
• Ubuntu : Versi pertama Ubuntu diluncurkan dan didistribusikan ke seluruh dunia. Ada beberapa versi distro yang dikeluarkan, yaitu Ubuntu (berbasis Gnome), Kubuntu (berbasis KDE), Xubuntu (berbasis XFCE), dan Edubuntu (untuk pendidikan).
2005
• Mandriva : Mandrake bergabung dengan Conectiva dan berganti nama menjadi Mandriva.
2006
• Unbreakable Linux : Oracle ikut membuat distro berbasis Linux yang diturunkan dari Red Hat Enterprise.
• CHIPLux : Distro lokal terus bermunculan di tahun ini, bahkan Majalah CHIP yang lebih banyak memberikan pembahasan tentang Windows juga tidak ketinggalan membuat distro Linux dengan nama CHIPLux, yang diturunkan dari distro lokal PC LINUX dari keluarga PCLinuxOS (varian Mandriva). CHIPLux merupakan distro lokal pertama yang didistribusikan dalam format DVD.
2007
• Vista : Setelah tertunda untuk beberapa lama, Microsoft akhirnya meluncurkan Windows Vista. Windows Vista memperkenalkan fitur 3D Desktop dengan Aero Glass, SideBar, dan Flip 3D. Sayangnya semua keindahan ini harus dibayar mahal dengan kebutuhan spesifikasi komputer yang sangat tinggi.
2008
• 3D OS : Tidak seperti halnya Vista yang membutuhkan spesifikasi tinggi, 3D Desktop di Linux muncul dengan spesifikasi komputer yang sangat ringan. Era hadirnya teknologi 3D Desktop di Indonesia ditandai dengan hadirnya sistem operasi 3D OS yang dikembangkan oleh PC LINUX. Ada beberapa versi yang disediakan, yaitu versi 3D OS untuk pengguna umum serta versi distro warnet Linux dan game center Linux.
Rabu, 07 Desember 2011
SPESIFIKASI PC LINUX
SPESIFIKASI PC LINUX
• Pentium III 400MHz – I GHz, Ram 256 MB, VGA Share, Distro yang dapat digunakan : Zencafe 1.2 D, Ubuntu 7.04 atau dibawahnya
• Pentium IV, Ram 128 MB, VGA Share, Distro yang dapat digunakan : Zencafe 1.2 D
• Pentium IV , Ram 256 MB, VGA Share, Distro yang dapat digunakan : Ubuntu 7.04, OpenSuse 10.2/10.3
• PentiumIV, Ram 512 MB, Distro yang dapat digunakan : Ubuntu 7.04, OpenSuse 10.2/10.3, Ubuntu 7.10,
• Pentium III 400MHz – I GHz, Ram 256 MB, VGA Share, Distro yang dapat digunakan : Zencafe 1.2 D, Ubuntu 7.04 atau dibawahnya
• Pentium IV, Ram 128 MB, VGA Share, Distro yang dapat digunakan : Zencafe 1.2 D
• Pentium IV , Ram 256 MB, VGA Share, Distro yang dapat digunakan : Ubuntu 7.04, OpenSuse 10.2/10.3
• PentiumIV, Ram 512 MB, Distro yang dapat digunakan : Ubuntu 7.04, OpenSuse 10.2/10.3, Ubuntu 7.10,
Langganan:
Postingan (Atom)